Rute Ketiga-belas Jelajah Garut Tahun 1924
Rute Ketiga-belas ini menghubungkan jalan raya Wanaraja ke jalan raya Tarogong-Bagendit (Jalan Kyai Haji Hasan Arif) melalui Cimurah. Dulu sepertinya ada halte kereta api di Cimurah ini, dan sekarang pasti sudah tidak aktif lagi. Sekarang di Cimurah ada Rumah Bambu yang unik, dimana kalian bisa mempelajari sejarah perkebunan teh di Garut. Rumah Bambu ini akan tepat terlewati oleh rute ini.
Namun tentu dulu Rumah Bambu ini belum dibangun, sehingga pasti ada daya tarik tersendiri. Selain menyeberangi rel kereta api dan sungai Cimanuk sebelum titik akhir perjalanan, jalan ini kini didominasi ladang penduduk dan perumahan. Mungkin dulu juga jalan ini didominasi oleh warna hijau dataran yang luas. Dari sini, gunung-gunung akan terlihat lebih kecil, kecuali gunung di utara seperti Gunung Talagabodas dan Gunung Sadakeling.
Daya tarik lainnya mungkin terletak pada letaknya yang dekat dengan Situ Bagendit di akhir perjalanan. Jadi setelah jalan kaki dari melintasi Karangpawitan-Cimurah-Banyuresmi, kalian bisa langsung menikmati panorama Situ Bagendit.
***
- Rute Pertama
- Rute Kedua
- Rute Ketiga
- Rute Keempat
- Rute Kelima
- Rute Keenam
- Rute Ketujuh
- Rute Kedelapan
- Rute Kesembilan
- Rute Kesepuluh
- Rute Kesebelas
- Rute Kedua-belas
- Rute Ketiga-belas
- Rute Keempat-belas
- Rute Kelima-belas
Dukung terus Jelajah Garut melalui usaha-usaha kecil yang kita jalankan:
Jelajah Garut Merchandise | Jelajah Garut Tour Organizer | Jelajah Garut Outdoor Gear Rental
***
Rute Ketiga-belas Jelajah Garut Tahun 1924
Jelajah Garut, 2016
Sumber:
Eenige Wandelingen in de Omstreken van Garoet Behoorende bij de Wandelkaart, Java Vereeniging Toeristenverkeer
***
Rute Ketiga-belas Jelajah Garut Tahun 1924 | Rute Ketiga-belas Jelajah Garut Tahun 1924 |
3 thoughts on “Rute Ketiga-belas Jelajah Garut Tahun 1924”